Kendari, BuletinNews.com – Pj Wali Kota Kendari, Parinringi, bersama Pj Sekda Kota Kendari dan sejumlah Kepala OPD turun langsung meninjau lokasi kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Sabtu (15/2/2025). Selain melakukan pemantauan, rombongan juga menyerahkan berbagai bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak.
Bantuan yang disalurkan mencakup kebutuhan dasar seperti beras, telur, makanan bayi, mi instan, air mineral, pakaian, hingga tempat tidur. Selain itu, Pemkot Kendari juga menyalurkan bahan material untuk mendukung pemulihan kawasan terdampak. Bantuan ini tidak hanya berasal dari pemerintah daerah, tetapi juga melibatkan sektor swasta, termasuk Indomaret yang turut berkontribusi.
Pj Wali Kota Kendari, Parinringi, mengungkapkan bahwa timnya telah melakukan identifikasi kerusakan akibat kebakaran tersebut.
“Kami sudah memiliki data yang cukup lengkap terkait kerugian yang dialami warga. Kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp 1 miliar, dengan total 26 couple atau 52 unit rumah yang terbakar, serta 4 unit sepeda motor dan berbagai material lainnya,” jelasnya.
Sebagai langkah cepat, Pemkot Kendari akan mengalokasikan anggaran tanggap darurat melalui Bantuan Tak Terduga (BTT). Parinringi menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat pemulihan bagi korban terdampak.
“Alhamdulillah, hingga saat ini kami menerima banyak bantuan dari berbagai pihak, baik dari Pemkot Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, lembaga sosial, maupun sektor swasta seperti Indomaret,” tambahnya.
Di sisi lain, Kadis DPM PTS Provinsi Sulawesi Tenggara turut mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam penggalangan sumbangan guna membantu para korban. Pemerintah Kota Kendari berharap langkah ini dapat meringankan beban warga terdampak dan mempercepat pemulihan pascakebakaran.
Komentar